2008年3月15日 星期六

Rombongan Pendeta GMI Tabrakan

Friday 14 March 2008
Rombongan Pendeta GMI Tabrakan
1 Tewas, 1 Kritis, 3 Luka-luka

Toyota Land Cruiser warna hijau yang ditumpangi rombongan pendeta GMI (Gereja Methodist Indonesia) Jemaat Gloria Medan terguling beberapa kali, setelah tabrakan dengan Mitsubishi Colt di jalan raya Siantar-Tebingtinggi Kamis sekitar pukul 23.00 WIB. Satu orang tewas, satu kritis dan tiga lainnya menderita luka-luka.

Korban tewas adalah seorang ibu tua yang merupakan mertua dari Pdt David Utawi, Gembala Sidang GMI Gloria Jalan Nusantara. Yang menderita luka serius adalah Rev Oh Beng Khe asal Singapura. Pdt David Utawi serta istrinya ikut menderita luka-luka dalam musibah tersebut. Supir dari mobil naas yang tidak diketahui identitasnya juga menderita luka. Sementara mobil Land Cruiser milik jemaat berada dalam kondisi hancur.

Belum diketahui penyebab kecelakaan. Tapi keterangan menyebutkan, malam itu rombongan dari GMI pergi ke Siantar untuk sebuah mission trip. Seusai pelayanan, rombongan yang terdiri dari 3 mobil berangkat pulang menuju Medan. Dua mobil pertama tiba di Tebingtinggi dan di kota ini mereka mendapat kabar mobil terakhir yang ditumpangi Pdt David Utawi dan Rev Oh Beng Khe mengalami naas. Para korban diboyong ke RS Horas Insani P Siantar untuk mendapat pertolongan pertama. Saat berita ini diturunkan Jumat dinihari, para korban dengan 3 unit ambulans sedang dibawa menuju Medan untuk perawatan yang lebih intensif di RS Materna Medan.

Rev Oh Beng Khe khusus datang ke Medan untuk pelayanan mission trip di beberapa daerah serta KKR di Medan. Direncanakan Jumat malam ini Rev Oh Beng Khe akan menjadi pembicara dalam kebaktian kebangunan rohani dengan tema “Jalan yang Belum Pernah Dilalui” di Restoran Ria Medan.

Yohannes LUK | Global | Medan
Oleh Redaksi Web - Friday 14 March 2008 - 12:46:3


Rev Oh Beng Khe Dibawa Pulang ke Singapura
Mujizat Dalam Kecelakaan Dahsyat Rombongan GMI

Rev Oh Beng Khe, pendeta asal Singapura yang menderita luka serius dalam insiden tabrakan di jalan raya Siantar-Medan Kamis sekitar pukul 23.00 WIB, diboyong pulang ke negaranya Jumat (14/3) kemarin.

Seperti diberitakan Global kemarin, Rev Oh Beng Khe merupakan salah satu korban kecelakaan yang menimpa mobil yang membawa tim Gereja Methodist Indonesia (GMI) Jemaat Gloria Medan dalam perjalanan pulang ke Medan, seusai melakukan pelayanan mission trip di Pematangsiantar. Dari 6 orang yang berada dalam mobil Toyota Land Cruiser BK 388 warna hitam, satu orang di antaranya yakni Siau Siu Chang (60 tahun) tewas dalam mobil ambulans di kawasan Bengkel Perbaungan dalam perjalanan menuju RS Materna Medan.

Korban merupakan ibu mertua dari PDT David Utawi STh, Gembala Sidang GMI Jemaat Gloria Jalan Nusantara Medan. Bersama istrinya Lina, David Utawi juga berada dalam mobil naas itu. Keduanya mengalami luka-luka yang tidak serius.

Yang menderita luka serius adalah Rev Oh Beng Khe, yang sembilan tulang rusuknya bergeser serta pembengkakan dan pendarahan pada kedua matanya. Saat dibawa pulang ke Singapura dengan pesawat Silk Air, kedua mata korban masih belum bisa dibuka. Sementara sang supir yang tidak diketahui namanya juga mengalami luka-luka di bagian kepala dan harus dijahit sampai 10 jarum.

Informasi yang diperoleh menyebutkan, tabrakan antara Toyota Land Cruiser kontra Mitsubishi Colt dari arah berlawanan itu sungguh dahsyat. Suara tabrakan terdengar sampai sebuah pos polisi yang terletak beberapa ratus meter dari TKP, sehingga sejumlah petugas segera menuju lokasi tabrakan untuk memberi pertolongan. Saking dahsyatnya tabrakan, Toyota Land Cruiser yang saat kejadian diperkirakan lari dengan kecepatan 140 km/jam terguling sampai beberapa kali dan berhenti dalam posisi mobil menghadap kembali ke arah Siantar.

Dilihat dari kondisi Toyota Land Cruiser yang hancur total, sulit dipercaya para korban masih dalam keadaan hidup. Bahkan empat di antaranya hanya menderita luka-luka ringan. “Ini mujizat yang hanya bisa dilakukan oleh Tuhan,” ucap seorang aktivis GMI yang datang membesuk Pdt David Utawi di RS Materna.

Dalam benturan yang amat keras, tiga dari penumpang mobil tercampak ke luar, menyisakan Pdt David Utawi di kursi tengah bagian kiri yang tetap tertahan dalam mobil serta dua penumpang di bagian depan yang mengenakan safety belt. Yang duduk di kiri depan (sebelah supir) adalah istri dari Rev Oh Beng Khe yang nyaris tidak mengalami luka.

Sementara itu tanpa kehadiran Rev Oh Beng Khe sebagai pembicara, KKR/dinner meeting di Restoran Ria Medan Jumat malam kemarin tetap berlangsung. Bahkan keseluruhan dari 60 meja dipenuhi oleh para undangan.

Musibah tersebut membuat acara KKR berlangsung dalam suasana penuh haru. Sebagai pembicara pengganti adalah Pdt Lukas Timotius dari GSJA Medan, yang meminta seluruh hadirin mendoakan pemulihan kesehatan Rev Oh Beng Khe, Pdt David Utawi serta korban lainnya.

Chairul-Dedi-Eva | Global | Medan
Oleh Redaksi Web - Saturday 15 March 2008 - 11:57:57

沒有留言: